دراسة تحليلية
دراسة تحليلية في حديث رواه مسلم في صحيحة برقم 335 عن وجوب قضاء على الحائض دون السلاة
XMLحقيفة الحائضة هي البالغة مان خاضعا القنون التكليفي. موضوع هذا البحث هو حكم الحائض في الحديث النبوي, و حديث قمت بدراستها هي حديث رواه مسلم في صحيحه برقم 335. استحدم الباحثة بمنهج الدراسة التحليلي, والهدف من هذه الرسالة هو دراسة دراسة يتم تصحيح و فهم الحديث عن وجوب قضاء الصوم علي الحائض برقم 335. و لمعرفة يتم تصحيح المتعلقة بهذا البحث قمت بإتباع خطط البحث المذكورة في دراسة الحديث. و من تلك الخطط هي تخريج الأحاديث و ترجمة رواة الحديث و إعتبار السند و الجرح التعديل و النظر إلي اتصال السند و نقد المتن, و لمعرفة فهم الحديث تتضمن الباحثة فهم النص و ما وراء النص. والنتيجة الأخيرة من دراسة, درجة الحديث صحيح لذته لأن الأعلبة من رواة ثقة في سنده.
Abstrak: Pada hakikatnya wanita yang sudah mengalami haid maka bisa disebut dengan wanita yang sudah baligh dan sudah dikenai hukum taklifi. Penelitian ini membahas tentang hukum wanita yang sedang haid pada hadis Nabi yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam shahihnya nomor 335. Dalam penelitian ini penulis menggunakan studi analitik (Takhlili).
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas dan pemahaman hadis tentang hukum wanita haid yang diriwayatkan oleh Imam Muslim. Untuk mengetahui kualitas hadis yang terkait dengan penelitian ini, penulis menggunakan langkah-langkah penelitian yang disebutkan dalam kajian hadis. Adapun lamgkah-langkahnya meliputi takhrij hadis, biografi perowi, jarh wa ta’dil, I’tibar sanad dan naqdul matan. Untuk memahami hadis penulis mencantumkan pemahaman tekstual dan kontekstual.
Penelitian dengan menggunakan metode takhlili ini memperoleh data dan informasi dengan mengumpulkan kitab-kitab turats, dan kitab-kitab lainnya, baik berupa kitab musthalahat, kitab syarah hadis, kitab matan hadis, kitab ilmu rijal hadis, dan lain sebagainya guna memperkuat argumen.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas hadis tentang hukum wanita haid yang diriwayatkan oleh Imam Muslim adalah shohih lii dzatihi, karena kualitas perowi nya tsiqoh dan memenuhi syarat-syarat hadis shohih lii dzatihi. Adapun pemahaman hadisnya menjelaskan bahwa wanita yang sedang haid tidak boleh melakukan ibadah puasa dan sholat, akan tetapi ia wajib mengganti puasa yang ditinggalkan dan tidak wajib mengganti sholat.
Detail Information
Item Type |
skripsi Hadits dan Ilmu Hadits
|
---|---|
Penulis |
Almara Sukma - Personal Name
|
Tema Penelitian |
دراسة تحليلية
|
Penulis |
Almara Sukma - Personal Name
|
Student ID |
2019.14.0044
|
Dosen Pembimbing |
Dr.H.Amrullah Lc. M.Hi - - Dosen Pembimbing 1
|
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI | |
Edisi | |
Departement | |
Kontributor |
Almara Sukma - Kontributor
|
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | Ma'had Aly Hasyim Asy'ari Tebuireng : Ma'had Aly Hasyim Asy'ari Tebu., 2023 |
Edisi | |
Subyek | |
No Panggil |
Almara
|
Copyright |
Penulis
|
Doi |